Minggu, 14 Juli 2013

RUANG LINGKUP EKONOMI

Definisi Ilmu Ekonomi
Ilmu ekonomi adalah yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan menciptakan kemakmuran. Inti masalah ekonomi adalah adanya ketidak seimbangan antara kebutuhan manusia yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang jumlahnya terbatas. Permasalahan itu kemudian menyebabkan timbulnya kelangkaan.
Kata “Ekonomi” sendiri berasal dari kata Yunani (Oikos) yang berarti “keluarga, rumah tangga” dan (Nomos) atau “peraturan, aturan, hukum” dan secara garis besar diartikan sebagai “aturan rumah tangga” atau “managemen rumah tangga”.
Sementara yang dimaksud dengan ahli ekonomi atau ekonom adalah orang yang menggunakan konsep ekonomi dan data dalam bekerja. Teori ekonomi juga dapat digunakan dalam bidang-bidang selain bidang moneter, misalnya penelitian perilaku kriminal, penelitian ilmiah, kematian, politik, kesehatan, pendidikan, keluarga, dan lainnya.
Hal ini dimungkinkan kerena pada dasarnya adalah ilmu yang mempelajari pilihan manusia. Banyak teori yang dipelajari dalam ilmu ekonomi diantaranya adalah teori pasar bebas, merkantilisme, briton woods dan sebagainya.
Metodologi Ekonomi
Sering disebut sebagai The Queen Of Social Sciences, ilmu ekonomi telah mengembangkan serangkai metode kuantitatif untuk menganalisis fenomena ekonomi. Jan Tinbergen pada masa perang dunia II merupakan salah satu pelopor utama ilmu ekonometri, yang mengkombinasikan metematika, statistik dan teori ekonomi. Kubu lain dari metode kuantitatif dalam ilmu ekonomi adalah medel general equilibrium (keseimbangan umum) yang merupakan konsep aliran uang dari masyarakat, dari satu agen ekonomi ke agen yang lain. Dua metode kuantitatif ini kemudian berkembang pesat hingga hampir semua makala ekonomi sekarang menggunakan salah satu dari keduanya dalam analisisnya. Dilain pihak metode kualitatif juga sama berkembangnya terutama didorong oleh keterbatasan metode kuantitatif dalam menjelaskan perilaku agen yang berubah-ubah.
Masalah Pokok Ekonomi Dan Pengaruh Mekanisme Harga 
  • Masalah Ekonomi Bagi Produsen
Masalah pokok adalah masa kelangkaan atau kekurangan sebagai akibat dari ketidak seimbangnya antara kebutuhan masyarakat yang relatif tidak terbatas dengan faktor-faktor produksi yang tersedia dalam masyarakat yang relatif terbatas.
Kegiatan ekonomi dalam suatu masyarakat modern meliputi berbagai jenis kegiatan produksi, konsumsi dan perdagangan.
Menentukan barang dan jasa yang harus diproduksi (What to produce) 
Karena sumber daya terbatas sementara kebutuhan tidak terbatas, maka tidak semua barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat dapat diproduksi.
Suatu masyarakat ekonomi harus menentukan barrang dan jasa apa yang harus diproduksi, barang dan jasa mana yang akan diprioritaskan, barang dan jasa apa yang akan diproduksi kemudian, serta barang dan jasa apa yang tidak dapat diproduksi.
Inilah merupakan masalah bagaiamana mengalokasikan sumberdaya yang ada (Sumber daya alam, manusia, dan modal) kedalam berbagai sektor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa.

Menentukan cara barang diproduksi (How to produce) 
Metode produksi atau teknologi mana yang akan digunakan ? Disini, diperlukan penggunaan metode produksi atau teknologi yang paling efisien, artinya yang dapat menghasilkan suatu barang dan jasa dengan pengorbanan (atau biaya) yang paling rendah. Ilmu ekonomi memandang teknologi sebagai faktor penting dalam proses produksi. Namun, masih banyak faktor pentinh yang harus dipertimbangkan, seperti skala produksi, kemampuan manajerial, iklim, kemampuan finansial, dan sikap mental.
Menentukan untuk siapa barang-barang diproduksi (To whom) 
Salah ekonomi tentang bagaimana hasil produksi dibagikan adalah masalah tentang keadilan dan pemerataan distribusi. Bagaiama memberi balas jasa atas warga yang bekerja lebih banyak daripada yang lainnya. Masalah distribusi juga terkat dengan pertanyaan bagaimana memberi jaminan kepada sebagian warga yang mendapatkan hasil produksi didalam ekonomi, sekalipun tidak ikut berproduksi setiap anak-anak sekolah dan orang tua jompo. Keputusan untuk siapa barang dan jasa diproduksi berkaitan erat dengan konsep keadilan masyarakat yang bersangkutan. Baik masyarakat egaliter, keadilan berarti setiap individu berhak mendapatkan barang dan jasa secara adil dalam jumlah yang sama, tetapi bagi masyarakat utilitarian yang dimaksud dengan adil adalah pembagian barang atau jasa sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Masalah Ekonomi Bagi Konsumen
Kebutuhan hidup manusia itu banyak sekali dan beraneka ragam, sedangkan barang dan jasa sebagai alat pemuas kebutuhan sangat terbatas. Kenyataan inilah yang jadi initi masalah ekonimi. Masalah ekonomi dihadapi oleh umat manusia, apakah mereka sebagai perseorangan, keluarga, perusahaan, atau negara.
Pokok persoalan adalah : Bagaimanakah dengan sumber-sumber yang terbatas, manusia akan dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang banyak dan beraneka ragam.
Sistem Perekonomian
Sistem perekonomian adalah sistem yang digunakan oleh suatu negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun organisasi negara tersebut. Perbedaan mendasar antara sebuah sistem ekonomi dengan sistem ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur cara produksinya. Dalam beberapa sistem, seorang individu boleh memiliki semua faktor produksi. Sementara dalam sistem lainnya, semua faktor tersebut di pegang oleh pemerintah. Kebanyakan sistem ekonomi di dunia berada diantara dua sistem ekstream tersebut.
Selain faktor produksi, sistem ekonomi juga dapat dibedakan dari cara sistem tersebut mengatur produksi dan alokasi. Sebuah perekonomian terencana (Planned economies) memberikan hak kepada pemerintah untuk mengatur faktor-faktor produksi dan alokasi hasil produksi. Sementara pada perekonomian pasar (market aconomic) pasarlah yang mengatur faktor-faktor produksi dan alokasi barang dan jasa melalui penawaran dan permintaan.
 
Kesimpulan : Setelah menguraikan secara singkat diatas tentang RUANG LINGKUP EKONOMI saya dapat menyimpulkan sebagai berikut :
  • Ekonomi adalah semua hal yang menyangkut tentang segala kehidupan manusia secara (Individu, Negara, Internasioonal)
  • Kebutuhan merupakan kegunaan yang timbul dari dalam diri seseorang/masyarakat dalam bentuk tuntutan untuk memperoleh pemenuhannya manusia menggunakan barang dan jasa.
Sumber : http://rikinugroho.blogspot.com/2012/04/ruang-lingkup-ekonomi.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar